Pada masa Inkuisisi Spanyol, tepatnya pada tanggal 5 Desember 1484 Paus Innocent VIII mengeluarkan papal bull yang berhubungan dengan pembasmian penyihir. Papal Bull yang dikenal dengan nama "Summis desiderantes affectibus" ini memicu penganiayaan dan pembunuhan massal dengan cara dibakar terhadap orang-orang yang dituduh sebagai penyihir.
Keyakinan bahwa penyihir memiliki hewan peliharaan membuat hewan-hewan peliharaan juga menjadi sasaran pembunuhan massal pada saat itu. Salah satu binatang yang paling banyak dibunuh adalah kucing. Ribuan kucing dibunuh dengan cara dibakar.
Populasi kucing di Eropa pun menyusut drastis. Sebaliknya populasi tikus semakin membludak tanpa adanya kucing. Hal ini semakin memperburuk keadaan Eropa pasca tragedi Black Death yang terjadi beberapa tahun sebelumnya yang menewaskan lebih dari setengah penduduk Eropa pada saat itu.
Referensi: Frith-Macdonald, Candida. 2008. Encyclopedia of Cats. New York, NY: Parragon Books Ltd., one-evil.org